Matahari mulai menyapa, malampun akan luluh dijajah oleh kehadiran pagi. Udara sejuk menyapa di halaman teras rumahku, sungguh nikmat yang sangat berharga yang diberikan oleh Tuhan. Kupandangi kesejukan pagi ini, sungguh indah yang dapat kurasakan. Aku pun termenung sejenak, apa yang harus kuucapkan pada pagi ini. Ucapan syukur atau ucapan cacian untuk hariku ini. Entah apa yang mesti aku lakukan pada hari ini. Entah kemana kaki ini mesti dilangkahkan. Kadang aku pun bingung untuk apa kehadiranku kali ini. Apa arti hidupku di hari ini. Akankah kejadian masa lalu akan terulang kembali di hari ini. Ataukah kejadian baru muncul di hari ini. Apakah kehidupanku hari ini sama dengan sebelumnya. Apakah kehidupanku hari ini akan sangat berkesan. Emmmh, memang kehidupan seseorang itu tak pernah terduga oleh siapapun, bahkan dirinya sendiri. Mungkin sebagian orang dapat beranggapan bahwa kehidupan merupakan rahasi Tuhan. tetapi bagi diriku sendiri kehidupanku adalah arti dalam diriku ini. Mungkin sebagian orang telah merancang kehidupannya hari ini. Tetapi tidak untukku, aku tidak pernah merancang kehidupanku bahkan sampai detik ini. Karena bagiku, kehidupanku adalah diriku, dan hanya dirikulah yang bisa menerimanya. Entah hariku baik atau buruk sekalipun. Yang aku inginkan dihari-hariku adalah penemuan identitas baruku. Aku ingin mengabadikan apa yang terjadi di hari-hariku. Aku menginginkan hari-hariku penuh makna, penuh dengan pengalaman, dan penuh dengan cerita. Sampai detik ini pun aku belum juga merancang masa depan, karena kau menginginkan bebasnya diriku di setiap harinya. Aku ingin di sisa akhir hidupku nanti aku memiliki album kenangan setiap harinya. Dari mulai matahari terbit sampai berganti malam. Karena detik waktuku akan berhenti di saat detik jantungku ini berhenti :*
Tidak ada komentar:
Posting Komentar